mimpi adalah kunci
untuk kita menaklukkan dunia
berlarilah
tanpa lelah sampai engkau
meraihnya
laskar pelangi
takkan terikat waktu
bebaskan mimpimu di angkasa
warnai bintang di jiwa
menarilah dan terus tertawa
walau dunia tak seindah surga
bersukurlah pada yang kuasa
cinta kita di dunia
selamanya…
cinta kepada hidup
memberikan senyuman abadi
walau hidup kadang tak adil
tapi cinta lengkapi kita
laskar pelangi
takkan terikat waktu
jangan berhenti mewarnai
jutaan mimpi di bumi
menarilah dan terus tertawa
walau dunia tak seindah surga
bersukurlah pada yang kuasa
cinta kita di dunia
selamanya…
Kamis, 02 Oktober 2008
Sabtu, 19 Juli 2008
24 selingan dalam hidup
Jangan tertarik kepada seseorang karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan.
Jangan pula tertarik kepada kekayaannya,karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu.
Ada saat-saat dalam hidup ketika kamu sangat merindukan seseorang sehingga ingin hati menjemputnya dari alam mimpi dan memeluknya dalam alam nyata. Semoga kamu memimpikan orang seperti itu.
Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat tempat kamu ingin pergi, jadilah seperti yang kamu inginkan,karena kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan.
Semoga kamu mendapatkan kebahagiaan yang cukup untuk membuatmu baik hati, cobaan yang cukup untuk membuatmu kuat, kesedihan yang cukup untuk membuatmu manusiawi, pengharapan yang cukup untuk membuatmu bahagia dan uang yang cukup untuk membeli hadiah-hadiah.
Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan. Tetapi acapkali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita.
Sahabat terbaik adalah dia yang dapat duduk berayun-ayun di beranda bersamamu, tanpa mengucapkan sepatah katapun, dan kemudian kamu meninggalkannya dengan perasaan telah bercakap-cakap lama dengannya.
Sungguh benar bahwa kita tidak tahu apa yang kita milik sampai kita kehilangannya, tetapi sungguh benar pula bahwa kita tidak tahu apa yang belum pernah kita miliki sampai kita mendapatkannya.
Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain. Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu menyakitkan hati orang itu pula.
Kata-kata yang diucapkan sembarangan dapat menyulut perselisihan. Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan. Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dapat meredakan ketegangan. Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkahi.
Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cinta menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan. Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.
Orang-orang yang paling berbahagia tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.
Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia itu.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menaksir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.
Cinta adalah jika kamu kehilangan rasa, gairah, romantika dan masih tetap peduli padanya.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.
Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan air mata.
Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi yang lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan tidak pernah memiliki keberanian untuk mengutarakan cintamu kepadanya.
Masa depan yang cerah selalu tergantung kepada masa lalu yang dilupakan, kamu tidak dapat hidup terus dengan baik jika kamu tidak melupakan kegagalan dan sakit hati di masa lalu.
Jangan pernah mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba, jangan pernah menyerah jika kamu masih merasa sanggup jangan pernah mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu! Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.
Ada hal-hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang kamu harapkan untuk mengatakannya. Namun demikian janganlah menulikan telinga untuk mendengar dari orang yang mengatakannya dengan sepenuh hati.
Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang disekelilingmu tersenyum , jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang disekelilingmu menangis.
( Article re-post dari mika )
Jangan pula tertarik kepada kekayaannya,karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu.
Ada saat-saat dalam hidup ketika kamu sangat merindukan seseorang sehingga ingin hati menjemputnya dari alam mimpi dan memeluknya dalam alam nyata. Semoga kamu memimpikan orang seperti itu.
Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat tempat kamu ingin pergi, jadilah seperti yang kamu inginkan,karena kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan.
Semoga kamu mendapatkan kebahagiaan yang cukup untuk membuatmu baik hati, cobaan yang cukup untuk membuatmu kuat, kesedihan yang cukup untuk membuatmu manusiawi, pengharapan yang cukup untuk membuatmu bahagia dan uang yang cukup untuk membeli hadiah-hadiah.
Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan. Tetapi acapkali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita.
Sahabat terbaik adalah dia yang dapat duduk berayun-ayun di beranda bersamamu, tanpa mengucapkan sepatah katapun, dan kemudian kamu meninggalkannya dengan perasaan telah bercakap-cakap lama dengannya.
Sungguh benar bahwa kita tidak tahu apa yang kita milik sampai kita kehilangannya, tetapi sungguh benar pula bahwa kita tidak tahu apa yang belum pernah kita miliki sampai kita mendapatkannya.
Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain. Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu menyakitkan hati orang itu pula.
Kata-kata yang diucapkan sembarangan dapat menyulut perselisihan. Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan. Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dapat meredakan ketegangan. Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkahi.
Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cinta menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan. Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.
Orang-orang yang paling berbahagia tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.
Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia itu.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menaksir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.
Cinta adalah jika kamu kehilangan rasa, gairah, romantika dan masih tetap peduli padanya.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.
Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan air mata.
Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi yang lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan tidak pernah memiliki keberanian untuk mengutarakan cintamu kepadanya.
Masa depan yang cerah selalu tergantung kepada masa lalu yang dilupakan, kamu tidak dapat hidup terus dengan baik jika kamu tidak melupakan kegagalan dan sakit hati di masa lalu.
Jangan pernah mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba, jangan pernah menyerah jika kamu masih merasa sanggup jangan pernah mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu! Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.
Ada hal-hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang kamu harapkan untuk mengatakannya. Namun demikian janganlah menulikan telinga untuk mendengar dari orang yang mengatakannya dengan sepenuh hati.
Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang disekelilingmu tersenyum , jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang disekelilingmu menangis.
( Article re-post dari mika )
Selasa, 27 Mei 2008
10 orang pilihan
Pertanyaan berikut put3 dapet udah lama banget, lupa di situs apa, tentang permisalan, dunia yang terkena gas radioaktif karena perang nuklir di seluruh dunia. Dari seluruh dunia hanya 37 orang saja yang masih selamat. Orang-orang yang selamat ini akan dimasukkan ke dalam bunker bawah tanah dengan fasilitas lengkap sambil menunggu sampai seluruh radiasinya hilang. Tapi pemerintah hanya punya tempat untuk 10 orang saja, sedangkan sisanya akan tetap berada di luar sana, terkena gas radioaktif dan meninggal perlahan-lahan.
Pilihan yang sulit. Namun anda harus memutuskan dari 37 orang itu, siapa sajakah orang-orang terbaik yang anda percaya dapat membangun dunia yang sudah hancur lebur di masa depan nanti.
maaf ya, dalam bahasa Inggris ^.^
Jared – 14 years old boy who loves to play sports and has a good sense of humor.
Richard – 24 years old. He has been going to school studying religions. He hopes to travel the world and write books comparing different religions. He has diabetes but it usually doesn’t bother him as long as he is careful.
Veronica – 65 years old
. She worked as a scientist for 40 years developing medicines.
Brad – 18 years old. He has been blind since birth but has become a famous musician and singer.
Jenny – 46 years old. Moved from china 8 years ago and now works as a professor of culture at a large university.
John – 43 years old. He is a doctor but has not been able to work as much since he was in a bad car accident last year that left him unable to walk.
Lisa – 24 years old. She is a single mother. Her husband died two years earlier and she has been raising her daughter, Becky, and working as a counselor.
Becky – 3 years old. Lisa’s daughter.
Aaron – 38 years old. He is a guide in the Grand Canyon and has written 4 books on surviving in the outdoors. He served 10 years in prison for being involved in a murder when he was 13.
Mary – 26 years old. Teaches history and English to High School students. She struggles with depression so she takes antidepressants.
Zach – 21 years old. He is in his third year at university and is studying math. He wants to be an accountant. He has also been on the weight lifting team and is very active in student government. He has a bad temper.
Danielle – 24 years old. She just graduated from university with a photography degree. She has traveled around the world taking pictures and knows three languages: English, Chinese, and Spanish.
Mathew – 31 years old. From a small town in Texas. He is considered the local handyman and owns his own fix it-shop. He never graduated from high school but he has been running his own shop for about 8 years. He is very close to his family. His sister and her son live with him at his house.
Amanda – 28 years old. Mathew’s sister. She worked as a chef for a while but has just gone back to school to become a nurse. Right now she is working at a local hospital. Has never been married but has a son – Jacob.
Jacob – 5 years old. Amanda’s son. Has never been sick and is already in 2nd grade.
Bill – 56 years old. Has been mayor of his town for 18 years. He is a natural leader and everyone respects him.
Hannah – 16 years old. Very shy and quiet. Does a lot of community service around her town. She has helped plan many projects to help people get new homes etc. she thinks that one day she would like to own an orphanage.
Paul – 71 years old. An inventor who has won many prizes for all of the things he has done in his life. He just retired two years ago and has been living near a lake where he goes fishing all the time.
Kristy – 37 years old. Her parents died from drugs when she was very young and so she has had to take care of herself. She has a hard time trusting people but is going to therapy to help her with that. She works at a research lab for cancer. She’s been married four times.
Jared – 14 years old boy who loves to play sports and has a good sense of humor.
Richard – 24 years old
. He has been going to school studying religions. He hopes to travel the world and write books comparing different religions. He has diabetes but it usually doesn’t bother him as long as he is careful.
Veronica – 65 years old. She worked as a scientist for 40 years developing medicines.
Brad – 18 years old. He has been blind since birth but has become a famous musician and singer.
Jenny – 46 years old. Moved from china 8 years ago and now works as a professor of culture at a large university.
John – 43 years old. He is a doctor but has not been able to work as much since he was in a bad car accident last year that left him unable to walk.
Lisa – 24 years old. She is a single mother. Her husband died two years earlier and she has been raising her daughter, Becky, and working as a counselor.
Becky – 3 years old. Lisa’s daughter.
Aaron – 38 years old. He is a guide in the Grand Canyon and has written 4 books on surviving in the outdoors. He served 10 years in prison for being involved in a murder when he was 13.
Mary – 26 years old. Teaches history and English to High School students. She struggles with depression so she takes antidepressants.
Zach – 21 years old. He is in his third year at university and is studying math. He wants to be an accountant. He has also been on the weight lifting team and is very active in student government. He has a bad temper.
Danielle – 24 years old. She just graduated from university with a photography degree. She has traveled around the world taking pictures and knows three languages: English, Chinese, and Spanish.
Mathew – 31 years old. From a small town in Texas. He is considered the local handyman and owns his own fix it-shop. He never graduated from high school but he has been running his own shop for about 8 years. Is very close to his family. His sister and her son live with him at his house.
Amanda – 28 years old. Mathew’s sister. She worked as a chef for a while but has just gone back to school to become a nurse. Right now she is working at a local hospital. Has never been married but has a son – Jacob.
Jacob – 5 years old. Amanda’s son. Has never been sick and is already in 2nd grade.
Bill – 56 years old. Has been mayor of his town for 18 years. He is a natural leader and everyone respects him.
Paul – 71 years old. An inventor who has won many prizes for all of the things he has done in his life. He just retired two years ago and has been living near a lake where he goes fishing all the time.
Kristy – 37 years old. Her parents died from drugs when she was very young and so she has had to take care of herself. She has a hard time trusting people but is going to therapy to help her with that. She works at a research lab for cancer. She’s been married four times.
Pilihan yang sulit. Namun anda harus memutuskan dari 37 orang itu, siapa sajakah orang-orang terbaik yang anda percaya dapat membangun dunia yang sudah hancur lebur di masa depan nanti.
maaf ya, dalam bahasa Inggris ^.^
Jared – 14 years old boy who loves to play sports and has a good sense of humor.
Richard – 24 years old. He has been going to school studying religions. He hopes to travel the world and write books comparing different religions. He has diabetes but it usually doesn’t bother him as long as he is careful.
Veronica – 65 years old
. She worked as a scientist for 40 years developing medicines.
Brad – 18 years old. He has been blind since birth but has become a famous musician and singer.
Jenny – 46 years old. Moved from china 8 years ago and now works as a professor of culture at a large university.
John – 43 years old. He is a doctor but has not been able to work as much since he was in a bad car accident last year that left him unable to walk.
Lisa – 24 years old. She is a single mother. Her husband died two years earlier and she has been raising her daughter, Becky, and working as a counselor.
Becky – 3 years old. Lisa’s daughter.
Aaron – 38 years old. He is a guide in the Grand Canyon and has written 4 books on surviving in the outdoors. He served 10 years in prison for being involved in a murder when he was 13.
Mary – 26 years old. Teaches history and English to High School students. She struggles with depression so she takes antidepressants.
Zach – 21 years old. He is in his third year at university and is studying math. He wants to be an accountant. He has also been on the weight lifting team and is very active in student government. He has a bad temper.
Danielle – 24 years old. She just graduated from university with a photography degree. She has traveled around the world taking pictures and knows three languages: English, Chinese, and Spanish.
Mathew – 31 years old. From a small town in Texas. He is considered the local handyman and owns his own fix it-shop. He never graduated from high school but he has been running his own shop for about 8 years. He is very close to his family. His sister and her son live with him at his house.
Amanda – 28 years old. Mathew’s sister. She worked as a chef for a while but has just gone back to school to become a nurse. Right now she is working at a local hospital. Has never been married but has a son – Jacob.
Jacob – 5 years old. Amanda’s son. Has never been sick and is already in 2nd grade.
Bill – 56 years old. Has been mayor of his town for 18 years. He is a natural leader and everyone respects him.
Hannah – 16 years old. Very shy and quiet. Does a lot of community service around her town. She has helped plan many projects to help people get new homes etc. she thinks that one day she would like to own an orphanage.
Paul – 71 years old. An inventor who has won many prizes for all of the things he has done in his life. He just retired two years ago and has been living near a lake where he goes fishing all the time.
Kristy – 37 years old. Her parents died from drugs when she was very young and so she has had to take care of herself. She has a hard time trusting people but is going to therapy to help her with that. She works at a research lab for cancer. She’s been married four times.
Jared – 14 years old boy who loves to play sports and has a good sense of humor.
Richard – 24 years old
. He has been going to school studying religions. He hopes to travel the world and write books comparing different religions. He has diabetes but it usually doesn’t bother him as long as he is careful.
Veronica – 65 years old. She worked as a scientist for 40 years developing medicines.
Brad – 18 years old. He has been blind since birth but has become a famous musician and singer.
Jenny – 46 years old. Moved from china 8 years ago and now works as a professor of culture at a large university.
John – 43 years old. He is a doctor but has not been able to work as much since he was in a bad car accident last year that left him unable to walk.
Lisa – 24 years old. She is a single mother. Her husband died two years earlier and she has been raising her daughter, Becky, and working as a counselor.
Becky – 3 years old. Lisa’s daughter.
Aaron – 38 years old. He is a guide in the Grand Canyon and has written 4 books on surviving in the outdoors. He served 10 years in prison for being involved in a murder when he was 13.
Mary – 26 years old. Teaches history and English to High School students. She struggles with depression so she takes antidepressants.
Zach – 21 years old. He is in his third year at university and is studying math. He wants to be an accountant. He has also been on the weight lifting team and is very active in student government. He has a bad temper.
Danielle – 24 years old. She just graduated from university with a photography degree. She has traveled around the world taking pictures and knows three languages: English, Chinese, and Spanish.
Mathew – 31 years old. From a small town in Texas. He is considered the local handyman and owns his own fix it-shop. He never graduated from high school but he has been running his own shop for about 8 years. Is very close to his family. His sister and her son live with him at his house.
Amanda – 28 years old. Mathew’s sister. She worked as a chef for a while but has just gone back to school to become a nurse. Right now she is working at a local hospital. Has never been married but has a son – Jacob.
Jacob – 5 years old. Amanda’s son. Has never been sick and is already in 2nd grade.
Bill – 56 years old. Has been mayor of his town for 18 years. He is a natural leader and everyone respects him.
Paul – 71 years old. An inventor who has won many prizes for all of the things he has done in his life. He just retired two years ago and has been living near a lake where he goes fishing all the time.
Kristy – 37 years old. Her parents died from drugs when she was very young and so she has had to take care of herself. She has a hard time trusting people but is going to therapy to help her with that. She works at a research lab for cancer. She’s been married four times.
Senin, 26 Mei 2008
Pertanyaan untuk para pria di luar sana....
Apa sih sebenarnya yang kalian cari dari seorang wanita?
hanya kecantikan paras sajakah?
yang mana bila tidak cantik, walaupun baik hatinya, akan kalian acuhkan?
hanya demi walau sedikit saja dapat menjamah kemolekan tubuh semata sajakah?
yang mana bila tidak diperbolehkan, langsung ditinggalkan?
hanya yang sesuai dengan kriteria gaul menurut versi kalian sajakah, seperti mau diajak dugem atau ke club malam.
yang mana bila diajak menghadiri pengajian malah dibilang kuno dan malu-maluin?
hanya untuk mendapatkan kelebihan finansial sajakah?
yang bila tidak di dapatkan, maka akan perlahan dijauhi?
tolong pikirkan lagi, pria seperti apakah kalian?
tolong jangan merasa tersinggung...
karena sebenarnya pertanyaan yang sama juga berlaku untuk wanita...
hanya kecantikan paras sajakah?
yang mana bila tidak cantik, walaupun baik hatinya, akan kalian acuhkan?
hanya demi walau sedikit saja dapat menjamah kemolekan tubuh semata sajakah?
yang mana bila tidak diperbolehkan, langsung ditinggalkan?
hanya yang sesuai dengan kriteria gaul menurut versi kalian sajakah, seperti mau diajak dugem atau ke club malam.
yang mana bila diajak menghadiri pengajian malah dibilang kuno dan malu-maluin?
hanya untuk mendapatkan kelebihan finansial sajakah?
yang bila tidak di dapatkan, maka akan perlahan dijauhi?
tolong pikirkan lagi, pria seperti apakah kalian?
tolong jangan merasa tersinggung...
karena sebenarnya pertanyaan yang sama juga berlaku untuk wanita...
Jumat, 16 Mei 2008
LAGU RINDU
sekali lagi alunan cintaMu mengalun syahdu
merambah lembut membelai tubuh
menggoda hati tuk terenyuh
membumbung tinggi hingga ke peraduan jiwa
gemulai kupu-kupu di taman hati
menemani ku menari berputar-putar
tuk sekedar menikmati indahnya cahaya pelangi kehidupan
merambah lembut membelai tubuh
menggoda hati tuk terenyuh
membumbung tinggi hingga ke peraduan jiwa
gemulai kupu-kupu di taman hati
menemani ku menari berputar-putar
tuk sekedar menikmati indahnya cahaya pelangi kehidupan
DENTING CINTA KUANTUM
merdu
simphoni getaran jutaan partikel atom Cinta
harmonis terasa
hingga jauh memasuki medan elektron dan proton
melewati nukleus
menembus ikatan gluon dan quark
bahkan mengacuhkan string vibration sekalipun
disiksa kerinduan
tanpa memperdulikan teori ketidakpastian Schrodinger
aku memilih semua probabilitas superposition yang tersedia
ku jelajahi gugusan alam semesta pararel yang tak terhitung jumlahnya
ku renangi aliran sungai ilusi masa depan dan masa lalu yang menipu indera dan rasa
hanya bermodalkan cinta
tanpa memperdulikan batasan kecepatan cahaya yang telah diatur oleh Einstein
aku melesat terbang bersama partikel tacyon menuju inti galaksi terjauh
memasuki blackhole
menembus wormhole
mengarungi hyperspace
hanya karena dorongan rasa
tanpa memperdulikan kenyataan bahwa pada umumnya manusia
hanya mampu menggunakan 3% dari keseluruhan kapasitas otaknya
ku selaraskan gelombang pikiran dengan jiwa
hingga hening di dataran frekuensi alpha
sampai tenggelam di samudera frekuensi theta
mengantarkanku lupa akan diri, ruang dan waktu di kemutlakan frekuensi delta
tak kuasa kubendung air mata hati ini
saat kulihat di ujung sana Kau tersenyum
simphoni getaran jutaan partikel atom Cinta
harmonis terasa
hingga jauh memasuki medan elektron dan proton
melewati nukleus
menembus ikatan gluon dan quark
bahkan mengacuhkan string vibration sekalipun
disiksa kerinduan
tanpa memperdulikan teori ketidakpastian Schrodinger
aku memilih semua probabilitas superposition yang tersedia
ku jelajahi gugusan alam semesta pararel yang tak terhitung jumlahnya
ku renangi aliran sungai ilusi masa depan dan masa lalu yang menipu indera dan rasa
hanya bermodalkan cinta
tanpa memperdulikan batasan kecepatan cahaya yang telah diatur oleh Einstein
aku melesat terbang bersama partikel tacyon menuju inti galaksi terjauh
memasuki blackhole
menembus wormhole
mengarungi hyperspace
hanya karena dorongan rasa
tanpa memperdulikan kenyataan bahwa pada umumnya manusia
hanya mampu menggunakan 3% dari keseluruhan kapasitas otaknya
ku selaraskan gelombang pikiran dengan jiwa
hingga hening di dataran frekuensi alpha
sampai tenggelam di samudera frekuensi theta
mengantarkanku lupa akan diri, ruang dan waktu di kemutlakan frekuensi delta
tak kuasa kubendung air mata hati ini
saat kulihat di ujung sana Kau tersenyum
Kamis, 08 Mei 2008
Senyuman dari lembah surga
Hari itu udara panas sekali, matahari bersinar garang. Panasnya menyengat tak terkira. Membakar ubun-ubun, mencekik tenggorakan, mendidihkan darah. Peluh seukuran biji jagung membanjiri seluruh wajah dan membasahi sekujur tubuh dan bajuku. Lengket semua badan ini rasanya. Jalan raya dijejali oleh tumpukan arus puluhan berbagai jenis kendaraan mulai dari yang terkecil sampai yang terbesar, penuh sesak tanpa ampun mengisi seluruh badan jalan yang tidak seberapa lebar itu. Walaupun cuma bisa bergerak merayap perlahan dengan kecepatan maksimal sekitar dua meter/sepuluh menit tapi alhamdulillah kendaraan-kendaraan tersebut masih sempat saling berbagai racun karbon dioksoida. Jika beruntung, pengendara motor yang tidak memakai masker atau helm yang ada penutup wajahnya akan mendapatkan semburan racun di wajahnya dan menghirup racun-racun tersebut mentah-mentah. Aku cuma bisa menahan nafas sambil sesekali mengibaskan tangan sia-sia berusaha menghalau asap knalpot yang mengelilingiku.
Di ujung jalan kulihat biang kerok segala kemacetan ini, yaitu tiang lampu lalu lintas yang berdiri dengan pongahnya memandang jalanan di hadapannya dengan ketiga matanya yang berkedip genit bergantian tiap satu menit sekali. Waktu yang sangat kurang mengingat kemacetan siang ini terlalu panjang.
Tepat di bawahnya duduk seorang bocah imut berusia sekitar lima tahunan sedang makan nasi bungkus lauk tahu dan sambal terasi, ia ditemani oleh dua orang bocah lainnya yang sepertinya sepantaran dengannya dan seorang ibu setengah baya dengan wajah yang sepuluh tahun terlihat melebihi usia sesungguhnya, yang sedang menggendong seorang bayi dengan kain jarik, ajaib, bayi itu tertidur lelap menikmati merdunya simponi deru kendaraan, klakson dan makian para pengendara yang bertengkar sesama mereka hanya karena kendaraan mereka saling bersentuhan.
Satu nasi bungkus v.s empat mulut kelaparan, pertandingan tak seimbang itu langsung dimenangkan K.O hanya dalam waktu satu menit, kurang dari satu ronde, oleh tiga bocah ingusan dan ibu-ibu rumah tangga yang entah bagaimana nyasar ke tempat itu. Bagi mereka, satu nasi bungkus dibagi empat sudah lebih dari cukup untuk memberi tenaga ekstra sampai sore, tenaga ekstra untuk berkelit lincah diantara sela-sela kendaraan yang sepertinya ingin melindas mereka,
Tidak sedikitpun terlihat raut lelah dan kepanasan di wajah bocah-bocah berkulit legam berambut pirang karena terbakar matahari itu, seolah-olah panasnya mentari yang membakar aspal dianggap hanya seperti hujan salju oleh mereka, pemandangan yang sangat kontras dengan wajah-wajah para pengendara berdasi di dalam mobil ber-ac yang sibuk bersungut-sungut tidak jelas, mengutuki keadaan.
Miris hatiku melihatnya, saat semua pengendara yang lain gerah kepanasan dan ingin secepatnya tiba di rumah untuk menikmati hembusan enam belas derajat celcius air conditioner sambil menikmati makanan empat sehat lima sempurna. Seorang ibu setengah baya dan empat orang anak-anaknya yang masih kecil harus berjuang sepanjang hari melawan kejamnya kehidupan hanya agar dapat menikmati mewahnya sebungkus nasi lauk tahu dan sambal terasi. Tercabik-cabik hatiku melihat senyum polos mereka. Entah bagaimana nasib mereka besok, masih bisakah mereka menikmati nasi bungkus lauk tahu dan sambal terasi lagi.
Saat salah satu dari mereka menengadahkan tangan mungilnya kearahku sambil menatapku dengan bola matanya yang berbinar lugu dan ceria disertai dengan senyuman manis, mataku langsung berkaca-kaca pilu tak tertahankan.
Sungguh itu adalah senyuman terindah yang pernah kulihat seumur hidupku…
Indaaaaahhhhh….sekaliiii… …
(Mei 2008. Surabaya. Suatu siang sepulang sekolah...)
Di ujung jalan kulihat biang kerok segala kemacetan ini, yaitu tiang lampu lalu lintas yang berdiri dengan pongahnya memandang jalanan di hadapannya dengan ketiga matanya yang berkedip genit bergantian tiap satu menit sekali. Waktu yang sangat kurang mengingat kemacetan siang ini terlalu panjang.
Tepat di bawahnya duduk seorang bocah imut berusia sekitar lima tahunan sedang makan nasi bungkus lauk tahu dan sambal terasi, ia ditemani oleh dua orang bocah lainnya yang sepertinya sepantaran dengannya dan seorang ibu setengah baya dengan wajah yang sepuluh tahun terlihat melebihi usia sesungguhnya, yang sedang menggendong seorang bayi dengan kain jarik, ajaib, bayi itu tertidur lelap menikmati merdunya simponi deru kendaraan, klakson dan makian para pengendara yang bertengkar sesama mereka hanya karena kendaraan mereka saling bersentuhan.
Satu nasi bungkus v.s empat mulut kelaparan, pertandingan tak seimbang itu langsung dimenangkan K.O hanya dalam waktu satu menit, kurang dari satu ronde, oleh tiga bocah ingusan dan ibu-ibu rumah tangga yang entah bagaimana nyasar ke tempat itu. Bagi mereka, satu nasi bungkus dibagi empat sudah lebih dari cukup untuk memberi tenaga ekstra sampai sore, tenaga ekstra untuk berkelit lincah diantara sela-sela kendaraan yang sepertinya ingin melindas mereka,
Tidak sedikitpun terlihat raut lelah dan kepanasan di wajah bocah-bocah berkulit legam berambut pirang karena terbakar matahari itu, seolah-olah panasnya mentari yang membakar aspal dianggap hanya seperti hujan salju oleh mereka, pemandangan yang sangat kontras dengan wajah-wajah para pengendara berdasi di dalam mobil ber-ac yang sibuk bersungut-sungut tidak jelas, mengutuki keadaan.
Miris hatiku melihatnya, saat semua pengendara yang lain gerah kepanasan dan ingin secepatnya tiba di rumah untuk menikmati hembusan enam belas derajat celcius air conditioner sambil menikmati makanan empat sehat lima sempurna. Seorang ibu setengah baya dan empat orang anak-anaknya yang masih kecil harus berjuang sepanjang hari melawan kejamnya kehidupan hanya agar dapat menikmati mewahnya sebungkus nasi lauk tahu dan sambal terasi. Tercabik-cabik hatiku melihat senyum polos mereka. Entah bagaimana nasib mereka besok, masih bisakah mereka menikmati nasi bungkus lauk tahu dan sambal terasi lagi.
Saat salah satu dari mereka menengadahkan tangan mungilnya kearahku sambil menatapku dengan bola matanya yang berbinar lugu dan ceria disertai dengan senyuman manis, mataku langsung berkaca-kaca pilu tak tertahankan.
Sungguh itu adalah senyuman terindah yang pernah kulihat seumur hidupku…
Indaaaaahhhhh….sekaliiii… …
(Mei 2008. Surabaya. Suatu siang sepulang sekolah...)
Langganan:
Postingan (Atom)